Di tengah kontroversi tentang skandal video seksnya, penyanyi danaktris Inggris, Tulisa Contostavlos, mendapat kabar bahagia. Juri "The XFactor" ini dinobatkan sebagai wanita terseksi di dunia versi FHM tahunini.
Dari 100 wanita cantik dan seksi di dunia,Tulisa menempati urutan pertama. Ia berhasil mengalahkan Cheryl Cole, Rihanna,Georgia Salpa, Rosie Jones, bahkan Megan Fox.
Munculnya nama artis kelahiran 13 Juli 1988sebagai yang teratas memang mengejutkan. Sebab tahun lalu, Tulisa tidak masukdalam daftar 100 wanita seksi versi FHM.
Namun, terlepas dari itu, Tulisa sangatberterima kasih kepada para pemilihnya. Sekadar informasi, nominasi dalampenghargaan wanita seksi FHM memang dipilih secara online oleh publik.
Terima kasih telah memilih saya. Inibenar-benar suatu kehormatan dan jelas menjadi dorongan kepercayaan dirisaya," kata Tulisa mengomentari kemenangannya seperti dikutip dari DailyMail.
Diakui Tulisa, sesi pemotretannya dengan FHMadalah hal terseksi yang pernah ia lakukan. Tampak dalam beberapa foto yangdilansir FHM, Tulisa berpose menggoda, berbaring di atas amplitudo gitar dengancelana ketat dan tanktop putih. Pose lain, ia meloncat di atas sofa dengan hotpants jins dan jaket terbuka yang menampakkan kemolekan tubuhnya.
Saya bangga akan diri saya dan siapa saya.Saya suka menjadi diri saya sendiri. Saya percaya soal keseksian, tapi bukanorang yang ingin terlalu mengumbarnya di depan kamera, ungkap Tulisa.
Juni 2010 lalu, Tulisa pernah menjadi coverFHM versi Inggris dengan gaun strapless mini warna hitam yang membentukbadannya.
Predikat wanita terseksi yang akan disandangTulisa selama setahun ke depan, seakan menjadi obat kegembiraan di tengahmencuatnya kasus skandal video seks dengan mantan pacarnya.
Menurut laporan The Sun, video itu dibuatsekitar dua tahun lalu. Pernah ada pihak tak bertanggung jawab yang berniatmenjualnya seharga satu juta dolar AS Agustus tahun lalu. Namun, muncul opinibahwa video itu palsu.
Belakangan, Tulisa justru mengakui itu adalahdirinya, namun menolak menyebutnya video seks.
Pertama, tidak ada seks yang terlibat didalamnya. Kedua, seseorang berusia 19 tahun yang baru mulai belajar dankekasihnya merekam kamera, tidak dapat diklasifikasikan sebagai videoseks," ia berusaha membela diri.
